
Sebelumnya, saya selalu masak daging dalam bentuk daging cincang buat Alma. Tapi lama-lama, kok ya cape juga harus terus menerus giling daging. Maklum, gak punya food processor niih, yang ada cuma chopper yang kapasitasnya kecil, 100 gram saja setiap kali giling. Capeee kalau giling daging 250 gram buat stok harus sampai 3 kali kerja, “Buuu..berisik”, kata Alma, hehe.
Bukan cuma cape dan berisik, membersihkan chopper-nya setelah dipakai giling juga lumayan susah, sisa daging nyelip dan nyangkut di bagian-bagian kecil yang susah dijangkau untuk dibersihkan.
Alasan terakhir, yaa pengen eksperimen juga dengan menu lain yang tanpa digiling, biar gak bosen juga kaan 😉 Hehe.. Sebenarnya sih biar gak bosen dan gak ribet harus bikin menu lain buat Ayah-Bubu, biar bisa sekalian kaan menu nya dimakan bertiga.. Praktis ;p hihi..
Nah, kenapa sih ‘ribet’ amat ‘memaksakan diri’ untuk masak daging buat anak?
Continue reading “[Resep] Gepuk Daging Sapi (Super Empuk)” →